Pemkab PPU Tunggu Proses Appraisal untuk Kembangkan Pantai Nipah-Nipah

PENAJAM – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus mendorong pengembangan wisata di Pantai Nipah-Nipah.

Salah satu langkah yang dilakukan adalah membebaskan lahan di sekitar pantai agar bisa dikembangkan jadi kawasan wisata unggulan.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) PPU, Andi Israati Latief melalui Kabid Pariwisata dan Pemasaran Disbudpar PPU, Juzlizar Rakhman, mengatakan, saat ini timnya sedang berkoordinasi dengan pihak penilai harga (appraiser) untuk menentukan nilai tanah yang akan dibebaskan.

“Kami masih proses penilaian lahan. Kalau sudah ada hasilnya, baru akan dilakukan pertemuan dengan pemilik lahan,” jelasnya.

Lahan yang akan dibebaskan tersebut berada di area sekitar pantai dan hanya dimiliki oleh dua orang warga. Total luasnya sekitar empat hektare. Menurut Juzlizar, komunikasi dengan pemilik sudah dilakukan dan sejauh ini berjalan lancar.

“Sudah kami pikirkan soal kekhawatiran pemilik. Tapi kami yakin tidak akan ada masalah karena kepemilikannya jelas,” tambahnya.

Disbudpar PPU juga telah mendapat dukungan dari Komisi II DPRD dan tim anggaran di dewan. Juzlizar optimis proses ini akan berjalan lancar demi kemajuan sektor pariwisata.




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *