PENAJAM – Persiapan penyelenggaraan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Kalimantan Timur (Kaltim) XII tahun 2025 terus dimatangkan. Selain menyiapkan venue dan kontingen, Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) selaku tuan rumah juga mendapat tugas melakukan pendataan peserta dari seluruh kabupaten/kota di Kaltim.
Plt Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Disdikpora PPU, Nursabtaningsih, mengatakan hingga kini proses pendaftaran peserta masih berjalan. Beberapa daerah sudah mengirimkan nama atlet dan ofisial, namun masih ada yang belum menyerahkan data lengkap.
“Kita masih menunggu data final. Totalnya diperkirakan pasti lebih dari seribu peserta yang akan turun di POPDA tahun ini,” jelasnya, Senin (8/9/2025).
Meski begitu, ia memastikan seluruh kabupaten/kota tetap akan berpartisipasi. Hanya saja, tidak semua daerah mengirimkan atlet untuk semua cabang olahraga.
“Ada daerah yang hanya memilih cabang tertentu. Contohnya Mahakam Ulu (Mahulu) yang kabarnya hanya ikut sekitar lima cabang olahraga,” ungkapnya.
Menurut Nursabtaningsih, dinamika jumlah dan pilihan cabang ini hal yang wajar, sebab masing-masing daerah memiliki strategi dan keterbatasan dalam mengirimkan atlet.
“Ada yang fokus pada cabang andalan saja, ada juga yang berusaha mengisi sebagian besar nomor. Semua itu bagian dari persiapan masing-masing,” tambahnya.
PPU sendiri tetap mematangkan seluruh aspek agar penyelenggaraan POPDA berjalan lancar.
Panggung olahraga rutin terbesar pelajar se-provinsi ini dijadwalkan berlangsung 2-9 Oktober 2025, mempertandingkan 16 cabang olahraga, termasuk dua eksibisi yaitu pickleball dan woodball.
Dengan prediksi peserta mencapai lebih dari seribu orang, PPU optimistis penyelenggaraan POPDA tahun ini menjadi salah satu yang terbesar, sekaligus menegaskan komitmen daerah dalam mengangkat prestasi olahraga pelajar di Kaltim.(Adv)
