PENAJAM – Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menyampaikan apresiasi atas penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati PPU tahun 2024 sebagai bentuk akuntabilitas pemerintah kepada publik dan DPRD.
Anggota Komisi I DPRD PPU dari Fraksi PKS, Roman Rading, menyebutkan bahwa capaian indikator pembangunan tahun 2024 cukup menggembirakan. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) mencapai 74,94% dari target 74,55%, angka pengangguran menurun sebesar 2,0%, angka kemiskinan menurun menjadi 6,68%, dan rasio gini berada pada 0,28.
“Capaian ini patut diapresiasi karena telah melampaui target. Namun perlu ada verifikasi di lapangan, agar hasil yang ada di atas kertas benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” kata Roman saat menyampaikan pandangan umum fraksi PKS pada rapat Paripurna yang digelar pada Senin (23/6/2025).
Dari sisi realisasi APBD, Fraksi PKS mencatat pendapatan daerah mencapai 96,75% dan belanja terealisasi sebesar 94,47%. Meski angka realisasi tinggi, Roman menekankan perlunya evaluasi lebih dalam terkait kualitas implementasi program.
Fraksi PKS juga menyampaikan keprihatinan atas bergesernya pelaksanaan agenda pemerintahan seperti kegiatan perkantoran ke luar daerah.
“Kegiatan seperti ini seharusnya dilaksanakan di hotel atau fasilitas yang ada di Penajam. Ini bagian dari pemberdayaan ekonomi lokal,” tegasnya.