PENAJAM – Puluhan sekolah di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) berhasil meraih penghargaan Adiwiyata. Tentunya ini sebuah pencapaian yang membanggakan bagi dunia pendidikan di PPU.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kab PPU, Safwana menjelaskan bahwa penghargaan Adiwiyata merupakan program dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan tersebut memiliki beberapa jenjang, mulai dari Kabupaten/Kota, Provinsi, Nasional hingga kategori Mandiri.
“Penghargaan Adiwiyata itu ada jenjangnya, mulai dari Kabupaten, Provinsi, Pusat serta kategori Mandiri,” ujarnya, Kamis (10/7/2025).
Untuk kategori Mandiri, ada kriteria khusus yang harus dipenuhi. Sekolah yang sudah meraih penghargaan di tingkat Provinsi diwajibkan untuk mendampingi minimal dua sekolah lain.
“Kalau Mandiri, mereka sudah menang di Provinsi, kemudian dia harus memberikan pendampingan ke minimal 2 sekolah. Itu kriteria untuk masuk ke jenjang Mandiri,” terang Safwana.
Lebih lanjut dia menyampaikan, di PPU total keseluruhan ada 62 sekolah yang telah meraih penghargaan Adiwiyata di berbagai kategori.
“Sebanyak 32 sekolah yang mendapatkan penghargaan kategori Kabupaten, 22 sekolah Provinsi. Kemudian, ada 7 sekolah Nasional, serta 1 sekolah di jenjang Mandiri,” tuturnya.
Ia menambahkan, empat diantaranya baru saja menerima penghargaan dari Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud. Penghargaan tersebut diberikan kepada SDN 001 Waru, SDN 003 Penajam, SDN 024 Penajam, dan SDN 011 Penajam.
Penyerahan penghargaan dilakukan saat acara puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia di Pendopo Odah Etam, Samarinda.
Pencapaian ini menunjukkan komitmen sekolah-sekolah di PPU dalam menjaga dan melestarikan lingkungan, serta mendidik generasi muda agar lebih peduli terhadap bumi.(Adv)
Penulis: Ayu