PENAJAM – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Penajam Paser Utara (PPU) bergerak cepat menangani kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sebuah kendaraan bus di depan Kodim 0913 Kabupaten PPU, Minggu (07/09/2025).
Kecelakaan terjadi akibat sopir bus diduga mengantuk sehingga hilang kendali dan oleng saat melintas di jalan utama kawasan tersebut. Peristiwa itu sempat menyita perhatian masyarakat sekitar karena bus berukuran besar berhenti dalam kondisi tidak terkendali.
Personel Satlantas Polres PPU yang mendapat laporan dari warga segera turun ke lokasi kejadian. Petugas langsung melakukan pengaturan arus lalu lintas, evakuasi kendaraan, serta memberikan pertolongan kepada penumpang dan pengendara yang terlibat.
Kapolres Penajam Paser Utara AKBP Andreas Alek Danantara, melalui Kasat Lantas AKP Rhondy Hermawan, menyampaikan bahwa langkah cepat ini merupakan wujud pelayanan prima Polri dalam menjaga keamanan, keselamatan, dan kelancaran lalu lintas.
“Begitu kami menerima laporan, anggota Satlantas langsung mendatangi lokasi untuk melakukan penanganan. Prioritas kami adalah keselamatan penumpang dan pengguna jalan lain, kemudian memastikan arus lalu lintas tetap lancar serta melaksanakan olah TKP untuk mengetahui penyebab kecelakaan. Dalam kejadian ini dipastikan tidak ada korban jiwa meninggal dunia, hanya beberapa penumpang mengalami luka ringan dan telah mendapat penanganan medis,” jelas AKP Rhondy Hermawan.
Lebih lanjut, ia mengimbau kepada para pengemudi, khususnya kendaraan besar seperti bus, agar selalu mengutamakan keselamatan dengan menjaga kondisi tubuh tetap fit, tidak memaksakan diri ketika mengantuk, serta mematuhi rambu-rambu lalu lintas.
“Keselamatan adalah prioritas utama. Kami mengingatkan, apabila lelah atau mengantuk, sebaiknya beristirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan. Hal ini untuk mencegah terjadinya kecelakaan yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain,” tambahnya.
Berbekal respon cepat personel Satlantas Polres PPU, situasi di lokasi kecelakaan dapat segera terkendali. Arus lalu lintas kembali normal setelah bus berhasil dievakuasi dari badan jalan, sementara penumpang dievakuasi dengan aman.
