Penajam – Sejak diresmikan pada 11 Juni lalu bangunan penyediaan dan pengolahan air bersih di Desa Sumber Sari, Kecamatan Babulu ini belum dapat beroperasi karena belum adanya aliran Listrik.
Pj. Bupati Penajam Paser Utara, Makmur Marbun lakukan peninjauan untuk memastikan bangunan utama penyediaan dan pengolahan air bersih masih terjaga dan masalah apa saja yang dihadapi, perlu segera dituntaskan. Orientasinya adalah agar sumur bor tersebut dapat segera dimanfaatkan masyarakat, Jumat (2/8/2024).
“Saya melihat bagaimana pekerjaan aparat saya apakah sudah baik atau belum, ini sudah ada bangunannya dan sekarang bagaimana caranya agar dapat bermanfaat berfungsi. Permasalahannya sekarang agar dapat bermanfaat perlu melibatkan pihak ke-tiga, bukan hanya dinas saja tapi dengan pihak ke-tiga yakni PLN. Kami menghormati tata cara dan aturan yang ada disana (PLN), maka kami berdiskusi agar bagaimana sumur bor ini bisa berfungsi untuk masyarakat,” jelasnya.
Untuk diketahui, bangunan penyediaan dan pengolahan air bersih di Desa Sumber Sari telah diresmikan Pj Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik pada 11 Juni 2024. Sebagai solusi dari masalah kekurangan air bersih warga saat musim kering melanda. Penyediaan air tersebut akan memenuhi kebutuhan air bersih sekitar 1.727 warga.
”Kami sudah berkomunikasi dengan pihak PLN, memahami bahwa ini emergensi dan harus kita lihat disana karena ada SOP juga, untuk waktu mereka terbatas karena kelengkapan dari Balikpapan dibawa ke sini, ini diluar perencanaan mereka tapi ini hal yang dibutuhkan masyarakat. Kami harap ada afirmasi yakni melihat situasi dan kondisi sehingga ini dapat diprioritaskan. Kami meminta kepada mereka untuk bersama memikirkan kepentingan masyarakat,” tutur Makmur Marbun.
Kepala Desa Sumber Sari, Tahyatul Abidin berharap setelah monitoring oleh Pj Bupati ini sumur bor tersebut bisa segera teraliri listrik sebagai sumber energi sehingga dapat beroperasi dan dimanfaatkan oleh Masyarakat.
”Terima kasih sudah ada perhatian dari Pj Bupati PPU. Semoga segera teraliri listrik dari PLN, sehingga masyarakat kami dapat segera memanfaatkan sumur bor penyediaan dan pengolahan air bersih ini,” harapnya.
Editor: Tim Redaksi
Sumber Berita: Kim Panguripan







