PENAJAM – Ajang Duta Wisata Benuo Taka di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) bukan sekadar kompetisi biasa. Kegiatan ini telah menjadi wadah bagi generasi muda untuk mengembangkan potensi, membangun karakter, serta membuka peluang lebih luas di berbagai sektor.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) PPU Andi Israwati Latief melalui Kepala Bidang Pariwisata dan Pemasaran, Juzlizar Rakhman, mengatakan, anak-anak muda yang pernah mengikuti ajang ini menunjukkan kemampuan luar biasa, baik secara personal maupun profesional.
“Seleksi tahun lalu sangat ketat. Kami benar-benar mencari peserta yang punya karakter kuat, semangat belajar, dan mampu menjadi duta yang merepresentasikan daerah. Ajang ini juga memberi ruang bagi mereka untuk mengekspresikan diri,” ujar Juzlizar.
Ia menambahkan, peserta yang terpilih sebagai Duta Wisata tak hanya menjadi ana p promosi pariwisata, tapi juga sering dilibatkan dalam berbagai kegiatan penting daerah. Mulai dari menjadi MC hingga among tamu saat kunjungan pejabat tinggi seperti pejabat atau presiden.
“Dengan keterlibatan mereka di banyak acara resmi, mereka jadi dikenal lebih luas. Bahkan ada yang sekarang diperbantukan di Polres PPU untuk kegiatan sosialisasi. Artinya, ajang ini bisa jadi batu loncatan untuk karier mereka di masa depan,” tuturnya.
Menurut Juzlizar, antusiasme anak muda PPU terhadap ajang ini terus meningkat setiap tahun. Terlebih, para finalis memiliki kesempatan untuk membangun jejaring dengan berbagai kalangan, termasuk pejabat dan tokoh masyarakat, yang dapat memperluas peluang mereka dalam dunia kerja maupun organisasi.
Disbudpar berharap semakin banyak pemuda dan pemudi PPU yang ikut berpartisipasi, tidak hanya untuk menunjukkan kemampuan diri, tetapi juga sebagai bentuk kontribusi terhadap promosi budaya dan pariwisata daerah.
