PENAJAM – Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Mudyat Noor mengajak generasi muda di wilayahnya untuk tidak berdiam diri dan justru menjadikan kemajuan teknologi sebagai peluang emas. Dia menekankan pentingnya adaptasi dan inovasi agar kaum muda siap menghadapi tantangan di masa depan, khususnya dalam 5 hingga 10 tahun mendatang.
Hal ini disampaikan Bupati PPU, Mudyat Noor saat menghadiri Hari Ulang Tahun Ke – 11 Media Online Berita Penajam. Dia menyoroti pesatnya perkembangan teknologi khususnya kecerdasan buatan (AI), yang telah menjadi sektor bisnis menggiurkan.
“Kita ketahui AI sudah menjadi bisnis yang luar biasa,” ujarnya, Jumat (20/6/2025).
Mudyat Noor juga memberikan contoh nyata banyaknya anak muda yang bahkan belum mencapai usia 20 atau 30 tahun sudah meraih kesuksesan finansial sebagai miliarder atau bahkan triliuner berkat pemanfaatan teknologi.
Dia berharap fenomena ini dapat menjadi pemicu semangat bagi generasi muda PPU.
“Ini sebetulnya jadi pemicu kawan-kawan muda bagaimana bisa semangat untuk belajar dan terus mampu berinovasi yang kemudian mengembangkan potensi dirinya,” jelasnya.
Bupati Mudyat Noor berpesan agar anak-anak muda tidak menjadi “mager” (malas gerak) karena teknologi. Sebaliknya, ia mendorong mereka untuk melihat teknologi sebagai peluang dan tantangan yang harus dimanfaatkan sebaik-baiknya.
“Jadi anak-anak ini jangan mager karena teknologi, jangan. Harusnya karena teknologi itu dijadikan sebuah peluang atau tantangan bagi anak-anak muda kita,” pungkas Mudyat Noor.
Pesan ini diharapkan dapat memotivasi generasi muda PPU untuk terus belajar, mengembangkan diri, dan beradaptasi dengan kemajuan teknologi demi masa depan yang lebih baik.(Adv)
Penulis: Ayu







