PENAJAM – Polemik sistem penerimaan murid baru (SPMB) di SDN 014 Penajam, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, belum menemukan titik temu setelah sejumlah warga Nipah-Nipah yang terdiri dari orang tua mengeluhkan karena anak mereka tidak lolos melalui jalur domisili.
Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kab PPU, Andi Singkerru didampingi Ketua RT setempat mengadakan pertemuan dengan para orang tua untuk mencari solusi.
Saat diwawancara awak media usai pertemuan, Andi Singkerru mengungkapkan bahwa permasalahan yang melibatkan SDN 014 Penajam tengah dalam proses tindak lanjut.
“Regulasi permasalahan SDN 014 dalam proses lanjut di mana akan dilakukan rapat ulang bersama masyarakat dan saya sendiri selaku kepala dinas,” ujarnya, Jumat pagi (4/7/2025).
Para orang tua yang hadir dalam pertemuan tersebut menyatakan akan menunggu hasil final pembahasan.
“Respon dari warga tentu menunggu hasil final pembahasan tadi,” tambah Andi.
Meskipun rapat pertama belum membuahkan solusi konkret, Andi Singkerru optimis bahwa rapat ulang yang akan segera digelar akan menemukan titik terang.
“Untuk solusi di rapat pertama tadi memang belum ada, tapi karena kita akan rapat ulang ya saya pikir dan berharap akan ada solusinya. Karena saya yakin segala sesuatu tentu akan ada hasilnya,” katanya penuh harap.
Ketika ditanya mengenai kemungkinan adanya diskresi dari Dinas Pendidikan, Andi Singkerru menjelaskan bahwa kewenangan tersebut berada di tangan pimpinan.
“Namanya diskresi, pimpinan yang atur, tidak bisa kita yang membuat diskresi,” tegasnya.
Andi Singkerru memastikan bahwa Dinas Pendidikan akan mengupayakan yang terbaik dalam pertemuan selanjutnya guna mencari solusi yang adil bagi semua pihak.
“Pertemuan selanjutnya akan diusahakan yang terbaik,” pungkasnya.
Penulis: Ayu
