PENAJAM – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menyatakan kesiapannya untuk tetap menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) meskipun dengan anggaran yang terbatas. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) PPU, Andi Singkerru.
Sebelumnya, beredar kabar bahwa PPU belum siap menjadi tuan rumah karena anggaran yang hanya Rp 3 miliar. Namun, Andi Singkerru menegaskan bahwa POPDA akan tetap dilaksanakan.
Andi menjelaskan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) untuk menyesuaikan anggaran yang tersedia.
“Insyaallah, jadi kita nanti akan tetap melaksanakan POPDA ini. Kita sudah berkomunikasi dengan provinsi, ternyata penyesuaian-penyesuaian dengan provinsi sudah dilakukan, artinya anggaran yang ada itu kita sesuaikan,” ujarnya.
Meskipun dengan keterbatasan anggaran, POPDA akan tetap mempertandingkan 14 cabang olahraga (cabor) dan 2 cabor eksibisi, sehingga total ada 16 cabor. Untuk mengatasi keterbatasan sarana dan prasarana, beberapa cabor akan didistribusikan ke daerah lain.
“Beberapa cabor tentu karena tidak bisa cabor-cabor yang secara menyeluruh 14 itu masuk di kita, tentu kita distribusikan. Ada yang kita tandingkan di Balikpapan juga di Samarinda,” jelas Andi.
Ia menambahkan bahwa Dispora Provinsi juga menyampaikan bantuan berupa peminjaman peralatan yang dibutuhkan, asalkan PPU menyiapkan biaya transportasi dan angkutnya.
Andi juga menyampaikan kabar baik terkait anggaran. Ia menyebutkan adanya kemungkinan penambahan anggaran sebesar Rp 2 miliar dari Pemprov.
“Nah, jadi dari Provinsi kabarnya mudah-mudahan nanti bisa dikomunikasikan dengan Gubernur dan Wagub untuk nantinya bisa menyesuaikan dengan tambahan itu. Infonya bisa ditambah Rp 2 miliar,” ungkapnya.
POPDA di PPU direncanakan akan berlangsung pada bulan Oktober 2025
“Pelaksanaan direncanakan Oktober, ini kan sudah bulan 8, tinggal 2 bulan lagi,” kata Andi.
Meskipun beberapa cabor didistribusikan, PPU tetap akan menjadi tuan rumah utama untuk sejumlah cabang. Menurut Andi, cabor seperti sepak bola, atletik, tenis meja, bulu tangkis, dan bola voli bisa diselenggarakan di PPU. Sementara untuk cabor eksibisi seperti pickleball akan dilaksanakan di sini, sedangkan cabor senam kemungkinan akan dilangsungkan di Samarinda.
Terkait lokasi pertandingan, Andi menjelaskan bahwa beberapa lokasi sudah didata, termasuk stadion, lapangan, dan GOR yang ada di PPU.
“Untuk cabor sepak bola, atletik, itu bisa semua di sini. Kemudian ada beberapa juga bisa ditempatkan di GOR, kemudian tenis meja, bulu tangkis, bola voli bisa semua di sini,” sebutnya.
Jelang pelaksanaan, Andi berharap PPU bisa masuk dalam 5 besar perolehan medali.
“Ya, kita berharap bahwa target kita sendiri masuk setidaknya 5 besar, lah, mudah-mudahan bisa tercapai itu,” harapnya.
Untuk akomodasi para peserta dari kabupaten lain, PPU berencana menampung mereka di penginapan dan hotel.
“Mudah-mudahan bisa nanti kita tampung untuk di penginapan-penginapan ini. Nah, untuk pelaksanaan kan beberapa lokasi sudah kita data, ada hotel dan penginapan,” tutup Andi.(Adv)
Penulis: Ayu







