Error: Invalid or missing Google Analytics token. Please re-authenticate.

Pemkab PPU Usulkan Pembangunan Gedung 4 Lantai RSUD Ratu Aji Putri Botung ke Bappenas - Beritakaltimterkini.com

Pemkab PPU Usulkan Pembangunan Gedung 4 Lantai RSUD Ratu Aji Putri Botung ke Bappenas

PENAJAM – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) mengambil langkah untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan dengan mengusulkan pembangunan gedung 4 lantai untuk RSUD Ratu Aji Putri Botung (RAPB). Usulan ini diajukan langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati PPU kepada Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), sebagai wujud nyata perhatian terhadap perbaikan infrastruktur fasilitas kesehatan daerah.

Direktur RSUD RAPB, Lukasiwan Eddy Saputro, menjelaskan bahwa langkah ini diambil untuk mengatasi berbagai masalah infrastruktur yang sudah lama menjadi hambatan. Ia menambahkan bahwa pihaknya telah bekerja keras untuk mempersiapkan semua persyaratan yang diperlukan.

“Alhamdulillah, untuk rumah sakit sendiri, kami secara syarat baik lahan, dokumen perencanaan, dan lain sebagainya sudah siap,” tegasnya.

Dokumen pengajuan yang telah disusun secara matang mencakup hasil tinjauan (review) terbaru pada tahun 2024 yang mengestimasi total anggaran pembangunan sebesar Rp249 miliar. Anggaran tersebut direncanakan untuk membangun gedung 4 lantai di atas lahan baru yang telah disiapkan khusus untuk proyek ini.

Lukasiwan berharap proses pengajuan ke pemerintah pusat melalui Bappenas dapat berjalan lancar tanpa adanya pengurangan anggaran karena efisiensi.Proses pengajuan ini merupakan langkah awal yang krusial, dan pembangunan akan dimulai setelah anggaran disetujui.

“Kita baru mengusulkan ke pusat melalui Bappenas,” kata Lukasiwan, Selasa (02/9/2025).

Ia menargetkan bahwa jika semua proses berjalan sesuai rencana, pembangunan bisa dimulai antara tahun 2026 atau 2027. Bupati PPU sendiri yang akan mengawal usulan ini agar bisa lolos dan mendapatkan persetujuan dari pemerintah pusat.

Pembangunan gedung baru ini diharapkan dapat menjadi solusi komprehensif untuk berbagai tantangan yang selama ini dihadapi oleh RSUD RAPB. Lukasiwan memaparkan beberapa permasalahan utama yang akan terjawab dengan adanya gedung baru ini.

“Harapannya dengan bangunan lantai 4 ini bisa menjawab semua permasalahan terkait infrastruktur yang selama ini ada, termasuk kalau hujan kita kebanjiran dan kita kekurangan poli rawat jalan,” jelasnya.

Selain itu, gedung baru ini juga akan mengatasi masalah keterbatasan ruang di berbagai unit penting, seperti Instalasi Gawat Darurat (IGD), laboratorium, dan ruang radiologi.

“Trus IGD kita kurang besar, laboratorium kita juga kurang besar, tempat radiologi kita juga kurang besar,” keluhnya.

Poin penting lainnya, RSUD RAPB saat ini belum memiliki ruang rawat inap kelas 1 dan 2, sehingga pembangunan gedung ini akan memenuhi kebutuhan tersebut.

“Intinya kita ingin menjawab berbagai macam permasalahan terkait dengan infrastruktur, dengan satu jawaban yaitu gedung 4 lantai itu,” pungkas Lukasiwan, penuh harap.(Adv)

 

Penulis: Ayu




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *