PPU– Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menegaskan bahwa menjaga ketertiban umum bukan hanya tugas aparat, melainkan tanggung jawab bersama masyarakat.
Hal ini disampaikan Kasi Opsdal Satpol PP PPU, Ali Sapada Tubo, usai penindakan sekelompok pemuda mabuk di Pantai Nipah-Nipah pada Rabu (10/1/2025). Ia mengingatkan pentingnya sinergi antara aparat dan warga dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.
“Ketertiban umum tidak bisa hanya dibebankan kepada aparat. Partisipasi masyarakat, mulai dari pengawasan lingkungan, koordinasi dengan petugas, hingga keberanian melaporkan aktivitas mencurigakan, sangat dibutuhkan,” ujar Ali.
Ia menegaskan bahwa rasa aman adalah kebutuhan bersama. Tanpa kerja sama warga, aparat akan kesulitan menjaga ketenteraman di wilayah yang cukup luas.
Menurut Ali, pelibatan masyarakat sangat penting terutama menghadapi dinamika sosial di PPU yang semakin berkembang. “Dengan kerja sama yang baik, kita bisa menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan nyaman bagi semua,” tegasnya.
Satpol PP PPU sendiri terus melaksanakan patroli rutin, khususnya pada malam hingga dini hari. Selain penindakan, pendekatan edukatif juga dikedepankan agar masyarakat, terutama generasi muda, lebih bijak dalam berperilaku.
Ali menambahkan, kasus di Pantai Nipah-Nipah membuktikan bahwa laporan warga sangat membantu aparat. “Ini contoh nyata bahwa keterlibatan masyarakat efektif menjaga keamanan. Semoga ke depan semakin banyak warga yang berani melapor,” ujarnya.
Dengan strategi yang mengedepankan patroli, edukasi, dan partisipasi publik, Satpol PP berharap tercipta ketertiban umum yang berkelanjutan di seluruh wilayah Kabupaten PPU.
