PENAJAM – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Penajam Paser Utara (PPU) memastikan Festival Nondoi tetap dijadwalkan berlangsung pada akhir Oktober 2025. Namun, pelaksanaannya masih menunggu kepastian mitra penyelenggara, menyusul adanya dualisme kepemimpinan di Lembaga Adat Paser.
Kepala Bidang Kebudayaan dan Produk Budaya Disbudpar PPU, Christian Nur Selamat, menjelaskan pihaknya masih menjajaki kemungkinan bekerja sama dengan lembaga adat atau yayasan lain.
“Kita masih menunggu pemberitahuan resmi dari pihak lembaga adat Paser terkait kondisi internal mereka. Kalau memang belum ada kejelasan, kita bisa bermitra dengan Yayasan Kuta Rekan Tatau atau pihak lain yang sebelumnya juga sudah aktif dalam kegiatan budaya,” ungkapnya.
Meski demikian, Christian menegaskan festival tetap bisa berjalan. Disbudpar sebagai pemegang anggaran siap mengambil alih pelaksanaan dengan melibatkan masyarakat adat secara langsung.
“Intinya festival tetap ada. Kalau lembaga adat belum bisa, pemerintah daerah tetap bisa melaksanakan dengan dukungan masyarakat,” katanya.







