Akses Internet Minim di Mentawir, DPRD PPU Desak Pemerintah Segera Bertindak

PENAJAM,- Warga Kelurahan Mentawir, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), mengeluhkan minimnya akses internet di wilayah mereka.

Kondisi ini sangat menyulitkan masyarakat, terutama dalam mengakses informasi dan menjalankan aktivitas sehari-hari yang semakin bergantung pada jaringan internet.

Anggota DPRD PPU, Muhammad Bijak Ilhamdhani, menyoroti masalah ini. Ia mendesak Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) PPU untuk segera mengambil langkah konkrit dalam mengatasi persoalan blank spot di wilayah tersebut.

“Mentawir sebagai bagian dari kawasan penunjang IKN seharusnya mendapatkan perhatian khusus terkait infrastruktur digital,” tegas Bijak Jumat (15/11/2024).

Ia menambahkan bahwa akses internet yang memadai sangat penting untuk mendukung pembangunan dan pengembangan wilayah.

Minimnya akses internet di Mentawir berdampak pada berbagai aspek kehidupan masyarakat, mulai dari pendidikan hingga perekonomian. Siswa kesulitan dalam melakukan tugas sekolah online, sementara pelaku UMKM kesulitan memasarkan produknya secara digital.

Bijak berharap agar pemerintah pusat, khususnya Otorita IKN, dapat bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk mengatasi masalah ini.

“Otorita IKN telah berkomitmen untuk membangun infrastruktur digital yang memadai di kawasan IKN. Namun, wilayah penunjang IKN seperti Mentawir juga harus mendapatkan perhatian yang sama,” ujarnya.

Selain itu, Bijak juga menyarankan agar pemerintah daerah melibatkan masyarakat dalam upaya mengatasi masalah blank spot.

“Masyarakat dapat memberikan masukan dan informasi yang berharga terkait kondisi jaringan di wilayah mereka,” tambahnya.

Dengan adanya akses internet yang memadai, diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat Mentawir dan mendukung pengembangan wilayah menjadi kawasan yang lebih maju.




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *