Serapan Pupuk Subsidi di PPU Masih Rendah, DPRD Desak Perbaikan Distribusi

PENAJAM,- Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Mahyuddin, menyoroti rendahnya serapan pupuk subsidi di wilayah Benuo Taka.

Data terbaru menunjukkan bahwa hingga saat ini, serapan pupuk subsidi baru mencapai 63%, jauh di bawah target yang diharapkan.

Mahyuddin mendesak Dinas Pertanian untuk segera mencari solusi atas permasalahan ini.

“Angka serapan yang rendah ini tentu menjadi perhatian serius. Kita perlu mencari tahu apa penyebabnya dan bagaimana cara meningkatkannya,” tegasnya Minggu (17/11/2024).

Beberapa faktor yang diduga menjadi penyebab rendahnya serapan pupuk subsidi antara lain keterbatasan anggaran kelompok tani dan kurangnya informasi mengenai pupuk subsidi yang terdata dalam Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK).

“Petani perlu diberikan pemahaman yang lebih baik tentang mekanisme penyaluran pupuk subsidi agar mereka dapat memanfaatkannya secara optimal,” tambah Mahyuddin.

Untuk memastikan penyaluran pupuk subsidi berjalan lancar, Mahyuddin berencana untuk melakukan kunjungan lapangan.

“Saya akan turun langsung ke lapangan untuk melihat kondisi sebenarnya dan berinteraksi langsung dengan para petani. Dengan begitu, kita bisa mendapatkan data yang lebih akurat dan solusi yang lebih tepat,” ujarnya.

Selain itu, DPRD PPU juga akan berkolaborasi dengan Dinas Pertanian untuk mencari solusi jangka panjang terkait permasalahan pupuk subsidi.

“Kita akan berupaya untuk memperjuangkan peningkatan kuota pupuk subsidi dan memperbaiki sistem penyalurannya agar lebih efektif dan efisien,” pungkas Mahyuddin.




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *