Samarinda – Andi Muhammad Afif Rayhan Harun, anggota DPRD Kalimantan Timur, menyampaikan keprihatinannya terhadap kebiasaan nongkrong yang dianggap kurang produktif di kalangan generasi muda.
Afif mendorong anak muda untuk mengisi waktu mereka dengan kegiatan yang lebih bermanfaat, seperti membaca buku dan berdiskusi yang dapat menambah wawasan, alih-alih terjebak dalam gaya hidup hedonistik atau mengikuti tren yang tidak memberikan dampak positif.
“Saya paling tidak suka melihat kebiasaan nongkrong yang hanya membuang waktu. Mulailah kebiasaan baik dengan membaca buku, berbagi pemikiran dengan teman, hindari hedonisme, dan jangan terjebak tren yang kurang bermanfaat,” ujar Afif, Rabu (13/11/2024).
Ia menambahkan bahwa keterbatasan wawasan yang timbul akibat kurangnya kebiasaan membaca dapat berdampak buruk bagi perkembangan individu dalam menghadapi tantangan kehidupan.
“Tanpa banyak membaca dan memahami literatur, kita akan kesulitan menghadapi berbagai masalah,” ungkapnya lebih lanjut.
Afif juga menantang generasi muda di Samarinda untuk menjadi contoh teladan dengan menjalani kehidupan yang produktif dan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.
Politikus asal Gerindra itu juga menegaskan, bahwa generasi muda saat ini memiliki peluang yang lebih besar untuk meraih kemajuan tanpa harus melalui perjuangan fisik yang berat seperti yang dialami generasi sebelumnya.
“Cita-cita Indonesia sudah jelas tercantum di alinea ke-4 pembukaan UUD 1945. Kita sekarang memiliki kenyamanan yang tidak dimiliki generasi sebelumnya. Tidak perlu lagi membawa bambu runcing; cukup bekerja keras dan bersatu untuk mencapai tujuan bersama,” tutupnya.
