PENAJAM – Kontingen Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) dari Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) secara resmi dilepas untuk berpartisipasi dalam Pekan Daerah (Peda) ke-XI yang akan diselenggarakan di Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur. Kegiatan bertempat di Aula Lantai III Kantor Bupati PPU, Selasa (17/6/2025).
Usai kegiatan Anggota DPRD Kab PPU, Sujiati menyampaikan bahwa Peda merupakan sebuah kegiatan positif yang memiliki struktur jelas dan diselenggarakan secara berkala. Menurutnya, acara ini bukan sekadar pertemuan seremonial, melainkan sebuah tahapan penting dalam menjaring perwakilan terbaik untuk ajang yang lebih tinggi.
“Disatu sisi sebenarnya ini kegiatan yang positif dan kegiatan terstruktur, tiap tahun ada. Ini tahapan-tahapan untuk kegiatan Penas (Pekan Nasional),” jelasnya.
Dia menekankan bahwa Peda memiliki dua tujuan utama. Pertama, untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) para petani dan nelayan. Selanjutnya, ini sebagai ajang untuk saling berbagi ilmu dan membandingkan inovasi serta kemajuan di bidang pertanian dengan daerah lain di Kalimantan Timur.
“Dalam kegiatan Peda ini salah satunya adalah untuk meningkatkan SDM petani dan juga mencari perbandingan dari daerah lain terkait dengan pertanian,” tambahnya.
Dengan tujuan tersebut, Sujiati optimistis para peserta dapat mengharumkan nama daerah dan kembali dengan membawa penghargaan. Prestasi di tingkat daerah ini akan menjadi tiket untuk mewakili Kalimantan Timur di panggung nasional.
Tak hanya itu, Sujiati juga berharap agar para perwakilan dapat menjaga nama baik daerah dan meraih prestasi gemilang.
“Semoga kontingen ini membawa nama baik PPU, bisa meraih penghargaan hingga ke kancah nasional. Kan nanti Peda ini untuk menjaring peserta ke nasional, disitu ada beberapa kegiatan yang memang menunjukkan prestasi-prestasi pertanian dengan daerah lain. Ya, mudah-mudahan PPU nanti lebih baik lah,” ujarnya.
Saat ditanya mengenai persiapan yang telah dilakukan, Ibu Sujiati menegaskan bahwa KTNA PPU telah bekerja keras sejak jauh hari. Persiapan yang matang dan terkoordinasi menjadi kunci utama untuk bisa bersaing.
“KTNA sudah mempersiapkan dari jauh-jauh hari. Setiap bulan mereka adakan pertemuan. Terkait dengan substansi lomba, baik dari bidang tanaman pangan, hortikultura, maupun perikanan juga sudah disiapkan oleh masing-masing bidang,” ungkapnya.
Sebagai penutup, Sujiati menitipkan pesan khusus kepada seluruh anggota kontingen yang akan berangkat. Ia berpesan agar para peserta selalu mengutamakan kekompakan tim, menjaga kondisi kesehatan selama kegiatan berlangsung, dan yang terpenting adalah keselamatan dalam perjalanan.
“Jaga kekompakan, kesehatan, berangkat selamat pulang selamat. Sehat selalu, dan membawa prestasi untuk PPU ke kancah nasional,” tutup Sujiati
Penulis: Ayu
