Error: Invalid or missing Google Analytics token. Please re-authenticate.

Hadiri Pentas Seni, Sekda PPU: Alun-alun Didesain Khusus untuk Kegiatan Bernilai Positif - Beritakaltimterkini.com

Hadiri Pentas Seni, Sekda PPU: Alun-alun Didesain Khusus untuk Kegiatan Bernilai Positif 

PENAJAM – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Baksebangpol) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) sukses menggelar Malam Pentas Seni dan Gebyar UMKM yang dirangkai dengan pembagian Bendera Merah Putih. Acara berlangsung di di Taman Penyembolum Alun-alun Pemkab PPU, Sabtu malam (12/7/2025).

Acara ini dimeriahkan dengan berbagai persembahan yang berhasil menghibur masyarakat.

Kehadiran pentas seni dan gebyar UMKM ini menjadi wujud nyata komitmen pemerintah daerah dalam mendukung kreativitas lokal, menggerakkan roda ekonomi kerakyatan, serta memperkuat semangat nasionalisme.

Sekretaris Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara, Tohar dalam sambutannya mengungkapkan kebanggaannya atas suksesnya penyelenggaraan acara ini.

“Ini menandai komitmen pemerintah daerah dalam mendukung kreativitas lokal, menggerakkan ekonomi kerakyatan, dan memperkuat semangat nasionalisme jelang HUT RI Ke-80 Tahun 2025,” ujar Tohar.

Tohar juga mengingatkan bahwa lokasi Alun-alun Penyembolum didesain khusus untuk kegiatan-kegiatan bernilai positif dan bermanfaat bagi kemaslahatan masyarakat. Ia menyoroti perkembangan positif dinakhir pekan yang rutin diselenggarakan, khususnya dalam peningkatan omset pelaku UMKM.

“Kalau kita ingat kembali ke malam pertama kegiatan, seberapa jauh nilai manfaat serta seberapa signifikan perkembangannya, mungkin yang bisa menyampaikan adalah kawan-kawan dalam lingkup dinas UMKM. Saya sudah tidak tahu sekarang, berapa omset per malamnya kalau kita kalkulasikan uang yang beredar setiap malam minggunya,” jelas Tohar, menunjukkan optimisme terhadap dampak ekonomi yang dihasilkan.

Pemerintah daerah, lanjut Tohar, akan terus setia mendampingi para pelaku usaha UMKM. Ia berharap agar ke depannya, para pengurus pelaku usaha UMKM dapat mengambil alih peran untuk memberikan insentif dan rangsangan bagi masyarakat agar terus datang dan bertransaksi di Alun-alun Penyembolum.

“Pemerintah daerah tetap setia mendampingi saudara-saudara kita para pelaku usaha. Saya tidak tahu sampai kapan, harapan saya rekan-rekan para pengurus pelaku usaha UMKM yang berada di sini pada saatnya bisa me-take over untuk memberikan rangsangan insentif bagi masyarakat untuk bisa di tempat ini dalam rangka bagaimana kita mengaktualisasikan unit usaha kita,” ungkapnya.

Tohar juga menyerukan kolaborasi antara pihak-pihak pendukung kegiatan pentas seni dan gebyar UMKM setiap akhir pekan, termasuk para pelaku seni dengan pengurus usaha yang ada di sini.

Menjelang bulan Agustus, Tohar mengajak seluruh hadirin untuk kembali merefleksikan momentum akbar Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.

“Tidak terasa sebentar lagi kita memasuki bulan Agustus. Di bulan tersebut ada momentum akbar, andaikan kita tinjau dari sisi sejarah bahwa pada tanggal 17 Agustus negara kita diproklamasikan menjadi negara berdaulat,” ucap Tohar.

Pembagian Bendera Merah Putih menjadi simbol penting dalam acara ini, mengingat bendera adalah salah satu simbol utama negara berdaulat. Tohar berharap momen ini dapat menyegarkan kembali ingatan masyarakat akan awal mula berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia.(Adv)

 

Penulis: Ayu




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *