PENAJAM – Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Penajam Paser Utara (PPU) akan menyiapkan lahan seluas tiga hektare (Ha) di seberang jalan SMA Negeri 8 dan SMP Negeri 21, Kelurahan Nipah-Nipah, Kecamatan Penajam.
Lahan itu disiapkan untuk mendukung rencana Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) yang ingin membangun infrastruktur baru bagi SMA Negeri 8 PPU.
“Lahannya sudah siap, perkiraan luasnya mencapai tiga Ha. Lahan itu telah dihibahkan kepada Pemprov karena yang mengurus pendidikan jenjang SMA itu merupakan wewenang Pemprov,” ujar Kepala Disdikpora PPU, Andi Singkerru, Senin (22/9/2025).
Pembangunan gedung baru untuk SMA Negeri 8 PPU ini merupakan upaya pemerintah dalam menghadirkan sistem pembelajaran yang lebih efisien dan optimal.
Mengingat saat ini, SMA Negeri 8 PPU masih menempati bangunan bersama dengan SMP Negeri 21 PPU, sehingga pemerintah berkomitmen untuk memisahkan kedua sekolah itu agar proses pembelajaran dapat terfokus sesuai dengan jenjang pendidikan masing-masing.
“Selama ini sekolah itu bergabung dengan sekolah lain, yaitu SMP Negeri 21. Kami sih berharap mudah-mudahan rencana itu dapat terealisasi,” jelas Andi Singkerru.
Wakil Gubernur (Wagub) Kaltim, Seno Aji menyatakan komitmennya untuk mengawal perencanaan pembangunan gedung baru tersebut.
“Ke depan, rencananya (SMA Negeri 8 PPU) akan dibangun di seberang sana. Kita saat ini masih dalam proses perencanaan, mudah-mudahan kita bisa bangunkan gedung untuk sekolah itu pada 2026 mendatang,” tukasnya.(Adv)
