Penajam – Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Thohiron, menyayangkan kurangnya pelibatan pihak legislatif daerah dalam pengambilan keputusan terkait Proyek Strategis Nasional (PSN). Meski demikian, ia menegaskan bahwa DPRD tetap mendukung pelaksanaan PSN, asalkan tidak merugikan masyarakat setempat.
“Sebagai bagian dari pemerintah daerah, kami mendukung pembangunan nasional agar berjalan lancar. Namun, PSN tidak boleh merugikan masyarakat yang sudah lama tinggal dan hidup di sekitar lokasi proyek,” tegas Thohiron.
Thohiron memastikan pihaknya akan mengawal hak-hak masyarakat yang terdampak PSN, seperti ruang hidup dan kepemilikan lahan, agar tetap terjamin. Ia menegaskan bahwa pembangunan tidak boleh mengabaikan kepentingan rakyat.
“Yang terpenting, hak-hak masyarakat harus dihormati. Proyek ini tidak boleh merampas hak atau ruang hidup mereka,” lanjutnya.
Sebagai politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Thohiron menegaskan bahwa meskipun pembangunan harus terus berjalan, perhatian terhadap kepentingan masyarakat lokal tetap menjadi prioritas utama.
“Pembangunan memang penting, tapi kepentingan masyarakat yang sudah lebih dulu tinggal juga harus diperhatikan,” tutupnya.