PENAJAM – Anggota komisi 1 DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Mahyudin, menegaskan pentingnya peran aktif pelaku UMKM dan masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan selama pelaksanaan kegiatan besar daerah.
Menurutnya, masih banyak pelaku usaha dan pengunjung yang belum memiliki kesadaran penuh untuk membuang sampah pada tempatnya. Hal ini berdampak pada menumpuknya sampah yang seluruh penanganannya dibebankan kepada petugas kebersihan.
“Petugas kebersihan jangan dijadikan satu-satunya tumpuan. Pemilik stand dan pengunjung juga harus punya tanggung jawab. Jangan seenaknya buang sampah,” ujar Mahyudin Sabtu (10/5/2025).
Ia mendorong dinas terkait seperti Disperindagkop untuk mengambil langkah tegas, salah satunya dengan mewajibkan pelaku UMKM ikut bertanggung jawab menjaga kebersihan stand mereka masing-masing. Menurut Mahyudin, instruksi resmi, sosialisasi rutin, serta penambahan fasilitas seperti tempat sampah akan membantu menciptakan lingkungan yang lebih tertib.
“Coba kalau ada imbauan lewat pengeras suara atau selebaran, pasti akan lebih mengingatkan. Tapi tetap yang utama adalah kesadaran dari diri masing-masing,” katanya.
Mahyudin juga menyoroti pentingnya pelaku UMKM menjadi teladan dalam kegiatan publik. Menurutnya, perilaku buruk satu orang bisa mempengaruhi orang lain, sehingga pelaku usaha harus menunjukkan sikap positif.
“Kalau satu buang sembarangan, yang lain bisa ikut. Jadi penting UMKM kasih contoh baik. Jangan sampai pengunjung malah meniru yang buruk,” tambahnya.
Mahyudin, menyampaikan bahwa kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama. Ia berharap ke depan ada peraturan atau mekanisme yang mengatur kontribusi UMKM dalam pengelolaan sampah selama kegiatan berlangsung.