Kurikulum Merdeka membawa sejumlah perubahan positif dalam dunia pendidikan, namun anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim Damayanti menilai ada tantangan besar yang perlu segera diatasi.
Terkait hal itu, ia juga menyoroti peran guru dalam mendukung tanggung jawab belajar siswa. Menurutnya, Guru memegang peranan kunci dalam keberhasilan penerapan kurikulum ini.
“Saya melihat ada kekurangan dalam tanggung jawab belajar anak-anak kita. Tetapi yang jauh lebih penting adalah memastikan guru-guru kita mendapat perhatian utama,” ujar Damayanti beberapa hari lalu.
Politisi Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu berpendapat bahwa untuk membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul dalam satu dekade mendatang, peningkatan kualitas Guru harus menjadi prioritas utama.
Guru, menurut Damayanti, bukan hanya penyampai materi tetapi juga pembentuk karakter generasi masa depan.
“Mereka adalah pencetak generasi yang akan membawa perubahan, sehingga peran mereka tidak boleh dianggap remeh,” tegas Damayanti.
Dari perspektif wajah baru di jajaran legislator Kaltim ini, keberhasilan pendidikan tidak semata-mata bergantung pada kurikulum yang dirancang, tetapi pada kemampuan, dedikasi, dan dukungan yang diberikan kepada para pengajar.
Karena itu, wanita dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Balikpapan ini mendorong pemerintah untuk lebih fokus pada investasi di Sektor Pelatihan, Pemberdayaan, dan Kesejahteraan Guru.
